Sabuk konveyor memainkan peran penting dalam industri seperti industri manufaktur, pertambangan, logistik dan pengolahan makanan. Namun karena pekerjaan yang memakan waktu lama dan intensitas tinggi, belt conveyor rentan terhadap keausan dan kerusakan. Perawatan dan perawatan yang tepat dapat secara efektif memperpanjang masa pakai ban berjalan dan meningkatkan efisiensi produksi. Berikut panduan lengkap cara merawat dan merawat conveyor belt.
1. Periksa kondisi permukaan ban berjalan secara teratur
Periksa secara teratur permukaan ban berjalan dari retak, aus, sobek, atau berubah bentuk. Jika ditemukan kelainan, harus diperbaiki atau diganti tepat waktu. Masalah keausan kecil, jika tidak ditangani tepat waktu, dapat meningkat secara bertahap selama penggunaan dan mempengaruhi pengoperasian normal ban berjalan.
2. Pastikan ketegangan yang tepat
Ketegangan ban berjalan berdampak langsung pada pengoperasian dan umur normalnya. Ketegangan yang berlebihan akan menyebabkan sabuk konveyor meregang dan aus secara berlebihan, sedangkan tegangan yang tidak mencukupi dapat menyebabkan selip. Periksa perangkat penegang secara teratur untuk memastikan bahwa tegangan tetap berada pada kisaran yang sesuai dan sesuaikan jika perlu.
3. Jaga kebersihan roller dan katrol
Debu atau kotoran pada roller dan pulley akan meningkatkan gesekan pada belt conveyor dan mempercepat keausannya. Membersihkan permukaan roller, puli, dan ban berjalan, terutama di lingkungan yang berdebu dan kotor, dapat membantu mengurangi keausan, menghindari tergelincir, dan meningkatkan efisiensi pengangkutan.
4. Periksa dan lumasi bantalan
Bantalan sistem konveyor berada di bawah tekanan besar selama pengoperasian, dan menjaga agar bantalan tetap terlumasi sangat penting untuk mencegah gesekan berlebihan dan kenaikan suhu. Periksa pelumasan bantalan secara teratur dan gunakan pelumas yang sesuai untuk memastikan pengoperasian sistem penggerak sabuk konveyor yang stabil.
5. Hindari kelebihan muatan
Kelebihan muatan adalah salah satu alasan penting meningkatnya keausan ban berjalan dan sistem konveyor. Periksa beban sabuk konveyor secara teratur untuk memastikan bahwa sabuk tersebut beroperasi dalam kisaran beban tetapan. Menghindari kelebihan beban dalam jangka panjang dapat membantu memperpanjang umur ban berjalan dan mengurangi kerugian yang tidak perlu.
6. Periksa dan sesuaikan deviasi
Penyimpangan pada ban berjalan dapat menyebabkan keausan yang tidak merata dan kegagalan sistem. Periksa secara teratur apakah ban berjalan menyimpang. Jika ditemukan penyimpangan, perangkat pemandu atau perangkat koreksi deviasi pada sabuk konveyor harus disesuaikan tepat waktu untuk memastikan bahwa sabuk konveyor berjalan pada jalur yang benar.
7. Kontrol suhu dan kelembaban lingkungan
Bahan ban berjalan berperilaku berbeda di lingkungan suhu dan kelembapan yang berbeda. Suhu tinggi, suhu rendah, atau lingkungan lembab mungkin berdampak buruk pada ban berjalan. Sesuai dengan karakteristik material ban berjalan, usahakan untuk menjaga suhu dan kelembapan lingkungan kerja tetap sesuai untuk menghindari kerusakan pada ban berjalan dalam kondisi ekstrim.
8. Periksa sambungan dan bagian penghubung secara teratur
Sambungan dan bagian penghubung pada ban berjalan merupakan area yang rentan terhadap keausan. Periksa secara teratur kondisi keausan suku cadang ini. Jika longgar atau rusak, harus diganti atau diperkuat tepat waktu. Penggunaan sambungan yang kuat dan berkualitas tinggi dapat mengurangi frekuensi kegagalan.
9. Mencegah penumpukan material
Selama proses pengangkutan, jika material terakumulasi pada permukaan belt, hal ini dapat menambah beban pada belt conveyor dan menyebabkan peningkatan keausan. Oleh karena itu, bersihkan sisa material pada ban berjalan secara teratur untuk menghindari simpanan dan gesekan tambahan untuk memastikan pengoperasian normal sistem konveyor.
10. Mengembangkan rencana pemeliharaan preventif
Untuk memastikan penggunaan ban berjalan dalam jangka panjang, disarankan untuk mengembangkan rencana pemeliharaan preventif secara berkala. Sesuai dengan beban kerja dan lingkungan penggunaan ban berjalan, tetapkan siklus inspeksi, pembersihan, pelumasan, dan perbaikan yang wajar untuk menyelesaikan masalah kecil sejak awal dan menghindari pengaruh terhadap efisiensi produksi.